Senin, 17 Oktober 2016

George Herbert Mead dan Charles horton Cooley



Interaksionisme Simbolik
Awal perkembangannya berasal dari dua aliran:
      Aliran Mahzab Chicago, dipelopori Herbert Blumer (1962)
      Mahzab Iowa
Interaksionisme simbolik berfokus pada perilaku peran, interaksi antarindividu, serta tindakan-tindakan dan komunikasi yang dapat diamati.
George Herbert Mead
      Lahir di South Hatley Massachussets 27 Februari 1863.
      Anak seorang pendeta, bernama Hiram
      Karyanya Mind, Self, and Society disusun dari dari bahan kuliah stenografis th.1928
      Gaya intelektualnya pragmatis dan pendekatan sosial behavioristik
      Meninggal th.1931
Tokoh yang mempengaruhi
      Charles Darwin, dari teori evolusinya
      William James, yang mengembangkan konsep “self” diri secara jelas
      John Dewey, kosep tenteng pikiran sebagia suatu proses penyesuaian diri dengan lingkungan
       max Weber, dari teori interaksi dan tindakan
Tindakan
Menganalisa tindakan dengan pendekatan behavioris serta memusatkan pada stimulus dan respon.
Empat tahapan:
      Implus, reaksi paling awal berfungsi untuk dirinya sendiri
      Persepsi, ada pertimbangan untuk melakukan implus
      Manipulasi, mengambil tindakan yang telah di persepsikan
      Konsumsi, mengambil tindakan dengan pertimbangan untuk memuaskan implus
Gestur & Simbol
      Gestur, gerak organisme pertama yang bertindak sebagai stimulus yang menghasilkan respon dari pihak kedua sesuai apa yang diinginkan
      Simbol, jenis gestur yang hanya bisa dilakukan dan diinterpretasikan oleh manusia
Pikiran (Mind)
      didefinisikan Mead sebagai proses percakapan seseorang dengan dirinya sendiri,
      tidak ditemukan di dalam diri individu,
      pikiran adalah fenomena sosial.
      Pikiran muncul dan berkembang dalam proses sosial dan merupakan bagian integral dari proses sosial
Diri (Self)
      Diri muncul seiring dengan perkembangan dan melalui kegiatan dan hubungan-hubungan sosial
      Diri berhubungan dengan pikiran, artinya tubuh bukan suatu diri dan menjadi suatu diri apabila pikiran telah berkembang
      Diri juga memungkinkan orang berperan dalam percakapan dengan orang lain
Tahap sosialisasi menurut Mead
      Tahap persiapan (preparatory Stage)
      Tahap meniru (play stage)
      Tahap siap bertindak (game stage)
      Tahap penerimaan norma kolektif (generalized stage/generalized other)
Masyarakat (Society)
      berarti proses sosial tanpa henti yang mendahului pikiran dan diri.
      Organisasi sosial tempat pikiran (mind) dan diri (self) muncul
I dan Me
      ‘I’: Diri individu yang dinamis dan kreatif
Menciptakan hal-hal baru, Bentuk ekspressi/realisasi dari Diri dalam dunia sosial
      ‘Me’: Diri individu yang pasif menerima dari luar
Bentuk dari Generalised Other, yang konformis terhadap orang lain dan sistem sosial yang ada
      Hubungan saling berkait antara ‘I’ dan ‘Me’ dialektika dalam pembentukan diri individu dalam dunia sosial
Charles Horton Cooley
      Lahir pada 17 Agustus 1864 di Ann Arbor dekat Michigan, Amerika Serikat
      Anak seorang ahli hukum terkenal, Thomas M. Cooley
      Pemikiran banyak dipengaruhi Mead dan Sigmund Frued
      Meninggal pada 8 Mei 1929 (64th)
      Karya yang terkenal adalah Human Nature and Human Order  (3 jilid, 1902)
Theory Looking Glass Self
Adalah evaluasi diri atau penilaian diri melalui pandangan orang lain
Bagi Cooley, salah satu aspek yang mempengaruhi perilaku dan tindakan individu adalah pendapat, pandangan dan juga penilaian dari individu lain
Tiga tahapan looking glass self
      Kita membayangkan bagaimana kita dimata orang lain
      Kita membayangkan bagaimana orang lain menilai kita
      Perasaan kita sebagai akibat dari penilaian tersebut
Kelompok Primer & Kelompok Sekunder
Dalam karyanya Social Organization (1909):
      Kelompok primer, ditandai antara anggota-anggotanya akrab dan kerjasama erat bersifat pribadi
      Kelompok sekunder, kelompok-kelompok besar yang terdiri dari banyak orang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar