Salah Satu Klasifikasi dari Beragam Ras Manusia
Mengenai
ras manusia ada banyak sistem klasifikasi yang berasal dari berbagai sarjana
terkenal. Semua klasifikasi itu masih berdasarkan metode-metode morfologis yang
lama karena metode-metode klasifikasi baru yang berdasarkan frekuensi gen yang
tertentu itu masih ada taraf perkembangan dan belum dilakukan secara luas.
Adanya berbagai sistem kalsifikasi itu disebabkan karena setiap sarjana
menggunakan salah satu ciri tertentu sebagai dasar klasifikasinya, sehingga
ada, misalnya: klasifikasi Carolus Linnaseus (1725) yang menggunakan warna
kulit sebagai ciri terpenting dalam sistemnya; klasifikasi J.F Blumenbach
(1755) yang mengkombinasikan ciri-ciri morfologi dengan geografi dalam
sistemnya; lkasifikasi J Deniker (1889) yang memaknai warna dan bentuk rambut
sebagai ciri-ciri kepentingan dalam sistemnya; metode-metode klasifikasi yang
juga memperhatikan unsur-unsur filogenetik
baru tampak kira-kira sejak 30 tahun yang lalu, dan paling terkenal diantaranya
adalah kalsifikasi dari sarjana-sarjana antropologi fisik ternama seperti
metode E. Von Eickstedt dan metode E.A Hooton.
Berikut
ini suatu klasifikasi yang berasal dari A.L Kroeber tampak secara jelas garis
besar penggolongan ras-ras yang penting di dunia dan hubungannya satu sama
lain.
1.
Austaloid:
penduduk asli Australia
2.
Mongoloid
a.
Asiatic
Mongoloid (Asia Utara, Asia Tengah dan Asia Timur)
b.
Malayan
Mongoloid ( Asia Tenggara, Kep. Inonesia, Malaysia, Filipina, dan
Penduduk Asli Taiwan)
c.
American
Mongoloid ( Penduduk asli Benua Amerika Utara dan Selatan dan
orang Eskimo di Amerika Utara sampai penduduk Terra del Fuego di Amerika
Selatan)
3.
Kaukasoid
a.
Nordic (
Eropa Utara sekitar laut Baltik)
b.
Alpine (
Eropa Tengah dan Timur)
c.
Mediterranean (
penduduk sekitar laut Tengah, Afrika Utara, Armenia, Arab dan Iran)
d.
Indic (
Pakistan, Bangladesh dan Sri Langka)
4.
Negroid
a.
African
Negroid (Benua Afrika)
b.
Negrito
(Afrika Tengah, Semenanjung Melayu dan Filipina)
c.
Malanesian (
Papua/Irian dan Melanesia)
5.
Ras-ras
Khusus: tidak dapat diklasifikasikan kedalam keempat ras pokok
a.
Bushman (di
daerah Gurun Kalahari di Afrika Selatan)
b.
Veddoid ( di
pedalaman Sri Lanka dan Sulawesi Selatan)
c.
Polynesian ( di
Kepulauan Mikronesian dan Polinesia)
d.
Ainu ( di
Pulau Karafuto dan Hokkaido di Jepang Utara)
Sumber:
Sumber: Koentjaraningrat.2009. pengantar
Ilmu Antropologi. Jakarta: Rineka Cipta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar