Teori Kritis Mahzab Fankfurt
Mahzab Frankfurt adalah:
• Mazhab atau aliran yang berasal dari
negara Jerman
• merupakan sekelompok pemikir sosial yang
muncul dari lingkungan Institut für Sozialforschung Universitas Frankfurt
• Cara
berpikir aliran Frankfurt dapat dikatakan sebagai teori kritik masyarakat.
• Pada
awalnya pemikiran Marx di jadikan tolak ukur pemikiran sosial aliran tersebut.
• namun
mereka berpendapat bahwa teori Marx sudah tidak mampu mengungkapkan sifat
masyarakat secara akurat, sehingga mereka memandang perlu dikembangkan lebih
lanjut.
Sejarah
• Didirikan oleh Felix Weil pada
3 Februari 1923
• Tujuannya
membentuk sebuah pusat
penelitian sosial untuk menyelidiki
persoalan-persoalan sosial
ü Latar
belakang didirikan:
• terjadinya
kemenangan Revolusi Bolhesvick,
• kegagalan-kegagalan
Revolusi di Eropa Tengah khususnya di Jerman. Peristiwa itu membangkitkan
semangat Intelektual Kiri Jerman
Fase-Fase Perkembangan
• fase pembentukan aliran, sekitar 1923-1933
• fase
pengungsian anggota Aliran Frankfurt ke Amerika Utara pada tahun 1933-1950
• perkembangan
aliran Frankfurt mulai pada awal 1950 sampai 1973
Ciri Teori Kritis
• Kritis
terhadap masyarakat
• Teori kritis berpikir secara historis
• Teori
kritis tidak menutup diri
• Teori
kritis tidak memisahkan teori dari praktek
Marx Horkheimer
• Horkheimer
yakin terhadap konsepsi positif tentang kondisi emansipasi yang membuat
kekuatan produksi bebas dari bentuk kapitalistik di dalam organisasi mereka
• Pada
akhir tahun 1930-an, gagasan ini sepenuhnya runtuh
Theodor W Adorno
• Gagasan
Adorno diawali dengan pengalaman historis yakni fasisme sebagai produk gagal
dari kebudayaan
• Pada
tahun 1947, Adorno bersama Horkheimer menulis The Dialectic of Enlightenment
• totalitarianisme
tidak dapat dijelaskan sebagai hasil dari konflik antara kekuatan dan hubungan
produksi
Jurgen Habermas
• Habermas
ingin menggantikan rasionalitas teknologi yang menguasai masyarakat modern
dengan rasionalitas komunikatif yang mencapai konklusinya melalui diskusi dan
dialog
• bahasa
menjadi sebuah kebutuhan fundamental yang mereproduksi kehidupan sosial.
• Teori
tersebut dikembangkan Habermas tahun 1970-an dan baru tahun 1981 dalam
tulisannya Theory of Communicative Action, Habermas kembali mengembangkan
gagasannya dalam bentuk yang sistematis untuk pertama kalinya
Kritik
• dalam
masyarakat modern seperti sekarang ini, proses komunikasi sudah berjalan dalam
ranah hiperealitas sehingga bentuk rasionalitas komunikatif yang dibayangkan
Habermas menjadi sulit diwujudkan
• ruang
publik dalam pemahaman masyarakat modern adalah ajang diskursus yang setara dan
dialogis
• dengan
demikian faktor teknologi yang menyebabkan pesimisme akan ketergantungan
manusia terhadap sarana-sarana ekonomi seperti yang dibayangkan oleh generasi
pertama Teori Kritis juga masih tetap terjadi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar